dimana kita belajar?

FAKULTAS KEPEMUDAAN

        Ahad 9, march 2014. Sudah 15 tahun lebih sejak reformasi di negara ini dijalankan, sudah 68 tahun lebih Indonesia merdeka dengan kebangga memproklamasikan dirinya sebagai negara republik Indonesia. Tanda bahwa negara ini siap untuk bersaing dengan negara lainnya, sejak itu pulalah banyak berdiri perkumpulan perkumpulan kepemudaan, bahkan hingga hari ini kita kenal sebuah hasil pemikiran pemuda Indonesia yang sering kita sebut yaitu “SUMPAH PEMUDA”.

          Dewasa ini organisasi kepemudaan sangat menjamur dimana mana, mulai dari kalangan pelajar yang tingkat SD hingga tingkat pasca kampus atau pasca sarjana. Banyak karya yang dihasil dari perkumpulan atau organisasi kepemudaan tersebut, mulai dari ide ide yang segar untuk membangun bangsa ini hingga melakukan hal kecil apa yang bsa dilakukan oleh mereka yang kadang tak tersentuh oleh masyarakat atau bahkan pemerintah pada umumnya. Sebuah pencapaian yang luar biasa untuk bangsa ini dalam proses pembelajaran untuk menuju Indonesia yang lebih baik. Lantas pertanyaannya adalah mengapa tidak ada sebuah bidang fokus yang belajar tetang kepemudaan? Padahal kita semua tahu bahwa bangsa ini merdeka tidak lepas dari campur tangan seorang pemuda, pengawasan jalannya demokrasi pun diawasi oleh para pemuda, bahkan pemuda bagaikan kekuatan politik non-struktural yang mampu memutuskan sebuah kebijakan tanpa perlu duduk mengatas namakan perwakilan rakyat. 

          Jawaban dari pertanyaan di atas adalah ada, lantas pertanyaan berikutnya adalah where? Apakah kita belum siap untuk memajukan Indonesia ini, apakah kita hanya akan ekonomi indonesia saja, apakah kita hanya akan membangun teknologi indonesia saja, apakah kita hanya akan meningkatkan keamanan Indonesia saja. Tidak kawan, kita semua akan membangun itu semua dengan belajar di fakultas kepemudaan, dimana letak fakultas kepemudaan tersebut adalah di dalam diri kita sendiri, kita sebagai mahasiswa dari fakultas tersebut, dan kita juga yang berhak memilih jurusan apa yang akan kita pilih di fakultas tersebut, dan kita juga yang berhak mengatur kurikulum tersebut, dan kita juga  yang menjadi dekan dari fakultas tersebut. Hakikat dari kepemudaan tersebut adalah semakin kita mengetahui diri kita maka akan semakin mudah dalam menghadapi problem.

Dalam alqur’an Allah SWT pernah berfirman :

“dan ingatlah ketika tuhan-mu berfirman kepada para malaikat, aku hendak menjadikan khalifah di bumi, mereka bertanya apakah engkau hendak menjadikan orang yang merusak dan menumpahkan darah di sana, sedangkan kami bertasbih memujimu dan menyucikan nama-Mu? Dia berfiraman, sungguh aku mengetahui apa yang engkau tidak ketahiu”(QS 2 : 30)